Senin, 13 Mei 2013

KOLESTEROL

Kolesterol tinggi sering dijuluki
'silent killer' karena sering tak bergejala tapi berakibat fatal.
Seseorang dikatakan memiliki kadar kolesterol normal jika ukurannya 160-200 mg/dl.
Sedangkan masuk kondisi berbahaya jika sudah di atas 240 mg/dl.

Berikut beberapa gejala yang paling sering didapati pasien kolesterol tinggi antara lain:

• Rasa berat di tengkuk hingga rasa pegal di pundak.
Sebagian besar orang merasakan berat di kepala dan pegal-pegal sebagai gejala awal. Gejala ini muncul sebagai akibat kurangnya oksigen.

• Cepat mengantuk
Hal ini biasanya terjadi karena kurangnya
asupan oksigen ke otak akibat pembuluh
darah yang menyempit karena adanya
timbunan lemak akibat kolesterol.

Kesemutan
Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan aliran darah menjadi kental sehingga oksigen menjadi berkurang.

• Timbunan lemak di atas kelopak
mata
Secara klinis ada beberapa hal yang bisa dijadikan petunjuk awal seseorang memiliki kolesterol tinggi, yaitu adanya timbunan lemak di atas kelopak mata.
Biasanya timbunan ini mengandung kadar trigliserida (molekul asam lemak) yang tinggi. Namun ini hanya terjadi pada
sebagian kecil orang saja

• Mudah lelah
Ketika plak terbentuk di dinding arteri,bisa menyebabkan kondisi seperti atherosclerosis, penyakit jantung koroner (PJK) dan penyakit mikrovaskuler koroner atau coronary microvascular disease (CMD). Kondisi-kondisi seperti inilah yang menyebabkan badan terasa mudah lelah.

• Sering sakit kepala
Ini karena kolesterol yang tinggi dalam darah memicu terjadinya penimbunan plak-plak di pembuluh darah arteri sehingga menyebabkan terjadinya artherosclerosis.
Kondisi ini membuat arteri akan menyempit dan membuat aliran darah ke kepala dan otak berkurang, sehingga menyebabkan rasa sakit di kepala.

•Kaki bengkak
Kaki merupakan organ tubuh yang paling jauh dari jantung.
Ketika pembuluh darah menyempit dan asupan oksigen berkurang, maka tentu saja yang paling sedikit mendapatkan darah adalah kaki.
Hal ini akhirnya menyebabkan kaki
terlihat membengkak. Kondisi ini hampir sama dengan kondisi ketika Anda terlalu lama duduk selama perjalanan

Type makanan yang butuh di
perhatikan untuk dikonsumsi
dikarenakan kandungan kolestrol
yang cukup tinggi ( hati-hati ) :
√ Daging sapi berlemak
√ Gajih sapi
√ Gajih kambing
√ Daging babi berlemak
√ Keju
√ Sosis daging
√ Kepiting
√ Udang
√ Kerang
√ Siput
√ Belut

Type makanan pantangan untuk
pasien kolesterol yang beresiko
untuk dikonsumsi dikarenakan
kandungan kolestrol yang tinggi
( beresiko ) :
√ Santan
√ Gajih babi
√ Susu sapi
√ Susu sapi cream
√ Coklat
√ Margarin / mentega
√ Jeroan sapi
√ Kerang putih / tiram
√ Jeroan kambing

Type makanan yang pantang
untuk dikonsumsi dikarenakan
kandungan kolestrol yang amat
tinggi ( pantang ) :
√ Cumi-cumi
√ Kuning telur ayam
√ Otak sapi
√ Otak babi

Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengendalikan kolesterol Anda:

Diet
Konsumsi makanan yang rendah lemak dan kolesterol.
Misalnya dengan mengkonsumsi susu tanpa lemak dan mengurangi konsumsi daging. Pilihlah makanan dengan kandungan lemak tak jenuh daripada kandungan lemak jenuh.
Minyak yang digunakan untuk menggoreng secara berulang-ulang dapat meningkatkan kadar kolesterol, maka ada baiknya Anda mengurangi konsumsi makanan yang digoreng.

Lebih banyak mengkonsumsi makanan berserat
seperti gandum, kacang-kacangan, sayur-sayuran dan buah-buahan. Jenis makanan ini dapat menyerap kolesterol yang ada dalam darah dan mengeluarkannya dari tubuh.

Konsumsi antioksidan
Antioksidan banyak terdapat dalam buah-buahan seperti jeruk, strawbery, pepaya, wortel, atau labu. Mengkonsumsi bawang
putih secara teratur juga dapat
menurunkan kadar kolesterol.

Hindari alkohol dan merokok
Dengan merokok atau mengkonsumsi alkohol, kolesterol akan mudah menumpuk dalam aliran darah.

Olahraga
Berolahraga secara teratur sesuai dengan umur dan kemampuan. Jaga agar berat tubuh Anda tetap ideal.

Beberapa jenis makanan dan minuman
yang dapat membantu menurunkan kadar
kolesterol adalah sebagai berikut:

•BAWANG PUTIH
Konsumsi bawang putih setengah sampai satu siung sehari secara
kontinyu selama satu bulan mampu menurunkan kolesterol sebanyak 9%.
Harap dosisnya diperhatikan benar! Jika terlalu banyak, tak baik bagi kesehatan. Mengonsumsi lebih dari tiga siung setiap hari dapat menimbulkan diare, kentut,
sebah, dan demam. Bahkan bisa memunculkan perdarahan lambung.
Salah satu zat antikolesterol paling kuat pada bawang putih adalah ajoene. Senyawa ini juga dapat mencegah penggumpalan darah.

•TEMPE
Sekalipun berasal dari rumpun
kacang-kacangan, tempe sangat ampuh dalam menurunkan kolesterol. Tempe memiliki kandungan niacin yang mampu menurunkan kolesterol. Tempe mengandung niacin 5 x lebih banyak daripada kedelai. Selain juga mengandung isoflavon yang sudah teruji bisa menurunkan kolesterol.

•TEH
Menurut penelitian, EGCG
(epigallocatechin gallate), yaitu komponen bioaktif paling dominan dalam teh terbukti mampu mencegah percepatan oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat).
Artinya dengan mengonsumsi teh setiapvhari dalam jumlah yang wajar, risiko penyumbatan pembuluh darah penyebab penyakit jantung dapat dikurangi.

•ANGGUR
Selain serat, di dalam buah anggur terdapat pula zat catechin yang sangat baik dalam menurunkan kolesterol.

•APEL
Buah yang satu ini sangat terkenal kaya akan serat dan zat antioksidan. Sudah tentu apel pun kaya vitamin C.
Maka dari itu, apel bisa juga diandalkan sebagai penurun kolesterol.
Sebaiknya apel dikonsumsi beserta kulitnya, karena di kulit inilah terdapat kandungan pektin
(serat larut yang ampuh sekali dalam menurunkan kadar kolesterol) dan antioksidan paling banyak.

•ALPUKAT/AVOKADO
Selama ini avokad dikenal kaya akan lemak. Tak heran jika buah ini selalu dijauhi manakala kolesterol sedang tinggi, padahal avokad sangat baik untuk menurunkan kolesterol. Buah ini
mengandung asam lemak tak jenuh yang baik untuk menurunkan kolesterol jahat.

•BLUEBERRY
Buah blueberry mungkin dapat dijadikan salah satu pengobatan alternatif dalam menurunkan kolesterol di tubuh kita.

•IKAN
Ikan sangat kaya asam lemak tak jenuh (omega3). Selain dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, asam lemak ini juga mencegah terjadinya pengumpulan keping-keping darah yang mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah.
Berdasarkan habitatnya terdapat dua golongan ikan; ikan air tawar dan ikan laut. Habitat ikan memengaruhi kandungan zat gizi ikan.
Ikan air tawar kaya akan karbohidrat dan protein,
sedangkan ikan laut kaya akan lemak tak jenuh, vitamin dan mineral.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar