Jumat, 24 Mei 2013

UPAYA PENCEGAHAN IMPOTENSI

Impotensi bukan penyakit  menurun. Oleh karena itu pencegahan sangat penting dilakukan agar terhindar dari impotensi.
Namun demikian kalau seseorang lelaki sudah terkena impotensi, dia tidak harus panik berlebihan. Impotensi juga sudah ada obatnya. Penanganan medis , herbal dan berbagai terapi dapat dilakukan untuk menyembuhkannya.
Demi kenyamanan kelangsungan hidup, sebaiknya setiap lelaki yang ingin terhindari dari impotensi,menjaga kesehatannya sejak dini.
Untuk mencegah terjadinya impotensi, ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh setiap orang.

• Berhenti Merokok
Merokok akan mempercepat terjadinya pembentukan endapan-endapan dalam arteri jantung. Proses yang sama dapat terjadi pada pembuluh-pembuluh darah yang memasok darah ke penis. Sekarang merokok telah dipandang sebagai faktor utama dalam masalah ereksi dan aksi pertamanya dimulai ketika seseorang menginjak usia 40 tahun. Jadi, kalau tidak ingin terkena impotensi, berhentilah merokok sekarang juga.

• Olahraga
Semakin bugar tubuh seseorang semakin sering pula ia mampu berhubungan seksual. Kualitasnya pun akan semakin baik. Tidak peduli jenis aerobik mana yang dipilih, yang penting harus mengerjakannya, paling tidak 3 kali dalam seminggu dan tiap kali berlangsung selama 20 menit.

• Kurangi Lemak
Dalam hal makanan, yang penting adalah membatasi asupan lemak. Sekali lagi logika mengatakan bahwa yang baik untuk arteri pemasuk darah ke jantung juga akan baik untuk arteri pemasuk darah ke penis.
Pada dokter percaya bahwa diet untuk menjadi lelaki perkasa adalah diet rendah lemak dengan hanya 20% kalori berasal dari lemak.
Apabila seseorang makan 2.500 kalori per hari, berarti batas asupan lemak adalah sekitar 50gram. Untuk mulai dengan arah yang benar, bacalah label makanan yang dibeli, cari produk-produk rendah lemak atau tanpa lemak, hindari gorengan atau jajanan pasar yang digoreng,pindah ke susu skim dan makan cukup buah-buahan dan sayuran segar setiap hari, ditambah kira-kira 75 gram ikan, daging ayam atau daging merah tanpa lemak.

•Hati-hati Terhadap Cedera Penis
Cedera penis sering menjadi penyebab impotensi. Cedera pada penis bisa menyebabkan pecahnya dinding berserat yang berfungsi menahan tekanan ketika
ereksi terjadi. Kerusakan yang terjadi dapat digambarkan seperti yang dialami oleh dinding ban mobil ketika pecah karena menabrak trotoar dengan kecepatan terlalu tinggi.
Posisi yang paling memungkinkan peristiwa ini terjadi adalah ketika.perempuan berada di atas. Sewaktu-waktu penis dapat terlepas dari vagina dan bila kurang hati-hati, ulah perempuan dapat menyebabkannya menekuk penis ke arah yang salah.
Selain tertekuk ke arah yang salah selama olah seksual, kecelakaan sepeda, dan hantaman pada selangkangan juga dapat merusak penis serta testis.

•Jaga Kondisi Tubuh
Inti dari masalah impotensi adalah apapun yang menghentikan aliran darah ke penis akan memperkecil peluang seorang lelaki untuk mendapatkan ereksi. Namun, jika seorang lelaki merawat diri dengan baik, dia akan tetap sehat, tetap bergairah, dan tetap mampu berhubungan seks hingga usia lanjut. Secara teori, memang menyebutkan bahwa kemampuan seksual seseorang tidak akan berubah karena usia seseorang bertambah.

•Hindari Stres dan Segala Bentuk Kelelahan
Gangguan tersebut akan menyebabkan seorang lelaki juga akan berkurang kemampuannya untuk ereksi. Oleh karena kesehatan sangat penting untuk seluruh aktivitas maka menghindari stres dengan segala bentuk kelelahan emosi tersebut sangatlah penting.
Setiap ada masalah, cobalah untuk segera menyelesaikan dengan sebaik-baiknya.
Kalau tidak dapat menyelesaikan secara pribadi maka cobalah untuk mencari bantuan kepada orang yang ahli atau orang-orang terpercaya. Dengan demikian beban emosi dan mental tidak akan menyebabkan depresi atau stres yang akan memicu timbulnya impotensi.

• Cek darah
Cek darah secara rutin terutama kolesterol, gula darah dan tensi 3bln sekali untuk mengontrol agar tetap normal dan stabil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar